* Definisi
* Gejala
* Penyebab
* Faktor risiko
* Diagnosis
* Pengobatan
* Definisi
* Gejala
* Penyebab
* Faktor risiko
* Diagnosis
* Pengobatan
Ansietas adalah kondisi emosi yang ditandai dengan rasa cemas, khawatir, dan takut yang berlebihan. Ansietas dapat terjadi secara tiba-tiba atau secara perlahan, dan dapat berlangsung dalam waktu singkat atau dalam waktu lama.
Gejala ansietas dapat berupa:
* Pikiran yang melayang
* Rasa cemas dan khawatir yang berlebihan
* Rasa takut yang berlebihan
* Sulit berkonsentrasi
* Sulit tidur
* Lelah
* Gemetar
* Jantung berdebar-debar
* Napas pendek
* Mual dan muntah
* Sakit kepala
* Pusing
* Nyeri otot
* Gangguan pencernaan
Penyebab ansietas dapat berupa:
* Faktor genetik
* Faktor lingkungan
* Faktor psikologis
Faktor risiko ansietas dapat berupa:
* Riwayat keluarga dengan gangguan kecemasan
* Pengalaman traumatis
* Stres
* Penggunaan obat-obatan tertentu
* Kondisi medis tertentu
Diagnosis ansietas dapat dilakukan oleh dokter atau psikiater. Dokter atau psikiater akan melakukan wawancara untuk mengetahui gejala yang dialami pasien, serta akan melakukan pemeriksaan fisik dan pemeriksaan psikologis.
Pengobatan ansietas dapat berupa:
* Terapi perilaku kognitif (CBT)
* Terapi eksposur
* Obat-obatan antiansietas
Depresi adalah gangguan mental yang ditandai dengan perasaan sedih, kehilangan minat, dan perubahan pola tidur dan nafsu makan. Depresi dapat menyebabkan kesulitan dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.
Gejala depresi dapat berupa:
* Perasaan sedih, putus asa, dan kehilangan harapan
* Kehilangan minat dan kesenangan dalam aktivitas yang sebelumnya disukai
* Perubahan pola tidur (insomnia atau hipersomnia)
* Perubahan pola makan (nafsu makan meningkat atau menurun)
* Kelelahan
* Sulit berkonsentrasi
* Sulit berpikir jernih
* Perasaan bersalah dan tidak berharga
* Pikiran untuk bunuh diri atau menyakiti diri sendiri
Penyebab depresi dapat berupa:
* Faktor genetik
* Faktor lingkungan
* Faktor psikologis
Faktor risiko depresi dapat berupa:
* Riwayat keluarga dengan gangguan depresi
* Pengalaman traumatis
* Stres
* Penggunaan obat-obatan tertentu
* Kondisi medis tertentu
Diagnosis depresi dapat dilakukan oleh dokter atau psikiater. Dokter atau psikiater akan melakukan wawancara untuk mengetahui gejala yang dialami pasien, serta akan melakukan pemeriksaan fisik dan pemeriksaan psikologis.
Pengobatan depresi dapat berupa:
* Terapi perilaku kognitif (CBT)
* Terapi interpersonal (IPT)
* Terapi psikodinamik
* Obat-obatan antidepresan
Ansietas dan depresi adalah dua gangguan mental yang dapat menyebabkan kesulitan dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Jika Anda mengalami gejala ansietas atau depresi, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter atau psikiater.
0 Komentar